Selasa, 12 April 2016

JEMBATAN GANTUNG

 
JEMBATAN GANTUNG IMOGIRI

Salah satu proyek yang kami kerjakan pada tahun 2004.

0812 155 1139 (telkomsel) karya monumental cv

Lokasi:

Jembatan Gantung Selopamioro Dusun Wunut, Selopamioro, Imogiri, Bantul, Yogyakarta. Dusun Wunut masuk Desa Wisata Srikeminut, singkatan dari Sriharjo, Kedungmiri, dan Wunut. Untuk menjangkaunya, setelah perempatan Giwangan, langsung lurus ke Selatan atau Jalan Imogiri Timur KM 15. Hingga percabangan jalan, dekat Pasar Imogiri yang baru, ke kiri ke arah Makan Imogiri dan kanan ke Jalan Imogiri-Pangggang. Ambil jalan ke kanan, dan sekitar 3 kilometer mengikuti jalan tersebut. Begitu melihat kiri jalan ada SMP Negeri 2 Imogiri (letak SMP Negeri 2 Imogiri agak masuk dan tidak berada di pinggir jalan), ambil jalan ke kiri dan lurus ke Timur sekitar 1 kilometer. Anda akan sampai ke Jembatan Selopamioro  yang berwarna kuning. Hanya ada satu di daerah ini.



JEMBATAN GANTUNG LEMAH ABANG

Proyek Jembatan Gantung Pertama pada tahun 1994/1995

Jembatan ini telah di rehab pada tahun 2010, karena usia baut-baut maupun dudukan seling yang sudah lama dan terdapat sebagian yang aus, sehingga perlu dilakukan tambal sulam  ataupun rehab jembatan tersebut.


Jembatan gantung ini berada di Dusun lemah Abang yang berbatasan dengan Dusun Gemyong Kalurahan Ngoro-oro Patuk Gunungkidul, dan merupakan jembatan gantung yang tertinggi serta panjang di DIY.

Luas jembatan hanya 1,5 meter tetapi pajang penuhnya mencapai 100 meter. Sedang tinggi dari dasar sungai sekitar 60-70 meter. Jembatan gantung ini di bangun sejak 1994 dan baru 1995 selesai.
Lokasi jembatan tersebut ada di perbatasan Kabupaten Sleman Gayamharjo Prambanan dan Gembyong patuk Gunungkidul.

Jembatan ini merupakan jalur inti juga jalur perekonomian dua kabupaten tersebut.  Lokasi pemandangan di sekitar jembatan sangat mempesona.

Jembatan gantung Setelah di rehab

Jembatan gantung setelah di rehab

Contact Person :

1. Ibu Yantie HP 0812 155 1139 (telkomsel) PIN BB : 5A05F631
2.Bapak Mujarianto HP 081 227 66 227 (telkomsel)

 

Dahulu, jembatan gantung yang paling awal digantungkan dengan menggunakan tali atau dengan potongan bambu. Jembatan gantung modern digantungkan dengan menggunakan kabel baja. Pada jembatan gantung modern, kabel menggantung dari menara jembatan kemudian melekat pada caisson (alat berbentuk peti terbalik yang digunakan untuk menambatkan kabel di dalam air) atau cofferdam (ruangan di air yang dikeringkan untuk pembangunan dasar jembatan). Caisson atau cofferdam akan ditanamkan jauh ke dalam lantai danau atau sungai. Jembatan gantung terpanjang di dunia saat ini adalah Jembatan Akashi Kaikyo di Jepang. Jembatan ini memiliki panjang 12.826 kaki (3.909 m) .

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/trojanganjen/mengenal-konstruksi-jembatan_552bbae76ea83474788b4584
Dahulu, jembatan gantung yang paling awal digantungkan dengan menggunakan tali atau dengan potongan bambu. Jembatan gantung modern digantungkan dengan menggunakan kabel baja. Pada jembatan gantung modern, kabel menggantung dari menara jembatan kemudian melekat pada caisson (alat berbentuk peti terbalik yang digunakan untuk menambatkan kabel di dalam air) atau cofferdam (ruangan di air yang dikeringkan untuk pembangunan dasar jembatan). Caisson atau cofferdam akan ditanamkan jauh ke dalam lantai danau atau sungai. Jembatan gantung terpanjang di dunia saat ini adalah Jembatan Akashi Kaikyo di Jepang. Jembatan ini memiliki panjang 12.826 kaki (3.909 m) .

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/trojanganjen/mengenal-konstruksi-jembatan_552bbae76ea83474788b4584

Tidak ada komentar:

Posting Komentar